Cari Blog Ini

Jumat, 26 September 2014

CERPEN



Cerpen
Persahabatanku Hancur Karena Cinta
    

          Hari sudah malam. Biasanya, aku memandangi langit bersama teman-temanku, salah satunya ya Fena. Dia satu-satunya yang setia Akan tetapi semua berubah ketika kami menyukai orang yang sama. “Ah, andai saja dia tidak menyukainya, semuanya pasti tidak akan seperti ini” ujarku.
          Namaku Kirana. Aku memiliki banyak sahabat, salah satunya adalah Fena. Ia sahabatku yang baik. Akan tetapi, ternyata ia juga menyukai orang yang sama denganku, Jace namanya.
          Keesokan harinya, aku bangun kesiangan dan dengan buru-buru, aku langsung pergi ke sekolah. Untungnya aku gak telat sampai di sekolah. Sampai di sekolah, temanku menghampiriku dan mengomeliku.
“Kira, hampir saja kau telat, bangun kesiangan lagi?. Oh, ya aku dengar berita lagi tentang Fena sama Jace!” kata Mira temanku.
“Iya nih,hehehe, berita apa, Mir?”jawabku.
“Tapi kamu yang sabar ya. Katanya sih, Fena semakin agresif buat ndeketin Jace karena udah nggak sahabatan sama kita”. Jawab Mira
Mendengar kata Mira, akupun terdiam sejenak. Dan akhirnya aku hanya menjawab, “oh, aku udah nggak peduli lagi sama dia, biarkan saja”. Jleb,, hancur hatiku mendengarnya. Sakit sekali. Hatiku seperti ditusuk beribu tombak rasanya.

Tet,, Tet,, Tet,, (Bel masuk sekolahpun berbunyi). Pelajaranpun dimulai.
Saat pelajaran dimulai, aku tidak bisa berkonsentrasi karena aku mengingat kata-kata Mira tadi, Fena semakin agresif? Tak tahu malu dia. Padahal dia tahu bahwa aku menyukai Jace terlebih dahulu dibanding dia. 

Tet,, Tet,, Tet,, (Bel istirahatpun berbunyi). Aku dan sahabat-sahabatku pergi menuju ke kantin. Ku lihat Fena mendekati Jace dengan muka tanpa malu sambil melihatku. Jace hanya tersenyum kepada Fena, karena Jace tahu bahwa aku menyukainya.

Kemudian, setelah itu Fena menembak Jace dihadapan semua murid dan Jace tersenyum dan berkata “Maaf Fen, aku tidak bisa menjadi pacarmu. Aku tidak ingin berpacaran saat ini dan dulu kamu pernah bilangkan kalau kamu sahabatnya Kirana? Kalau kamu memang benar sahabatnya, seharusnya kamu itu setia, kamu tidak menjauhinya, dan kamu juga harus membahagiakannya!”. “Kau suka pada Kirana?” tanya Fena kepada Jace. Jace hanya tersenyum dan meninggalkan Fena.
          Akhirnya, Fena sadar dia telah membuat Kirana bersedih. Iapun langsung meminta maaf di pangkuan Kirana. Persahabatan mereka semua pun kembali seperti semula.



Tamat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar